Kamis, 05 Agustus 2010

Kekurangan Mahasiswa, PTS Nonfavorit di DIY Terancam Gulung Tikar

Rabu, 04 Agustus 2010, 07:36 WIB
Smaller Reset Larger
REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA--Beberapa perguruan tinggi swasta (PTS) nonfavorit di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terancam gulung tikar karena kekurangan mahasiswa, kata Koordinator Kopertis Wilayah V Yogyakarta, Prof Budi S. Wignyosukarto."Hal itu terjadi karena mahasiswa baru yang melanjutkan kuliah di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tersedot ke beberapa perguruan tinggi swasta (PTS) favorit," katanya di Yogyakarta, Selasa.

Menurut dia, kondisi itu menyebabkan PTS nonfavorit kalah bersaing sehingga kekurangan mahasiswa baru, bahkan ada yang tidak memiliki mahasiswa baru."Sebenarnya secara persentase jumlah mahasiswa baru yang mendaftar ke PTS di DIY pada tahun ini meningkat sebesar 10 persen dibandingkan tahun lalu. Namun penyebaran mahasiswa baru hanya pada PTS tertentu dan program studi yang dianggap favorit," katanya.

............selengkapnya ikuti link di bawah ini
http://www.republika.co.id/berita/pendidikan/berita/10/08/04/128187-kekurangan-mahasiswa-pts-nonfavorit-di-diy-terancam-gulung-tikar

Rabu, 04 Agustus 2010

Empat PTS di Yogyakarta Diusulkan Tutup


Senin, 2 Agustus 2010 | 19:06 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak empat perguruan tinggi swasta di DI Yogyakarta direkomendasikan untuk ditutup karena sudah tak memperoleh mahasiswa baru selama dua tahun terakhir. Hal ini diduga terjadi akibat tingginya kompetisi mahasiswa di Yogyakarta.

Rekomendasi diberikan oleh Koodinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah V setelah evaluasi untuk perpanjangan izin penyelenggaraan program studi. Hasil evaluasi menunjukkan keempat PTS ini sudah mendapat mahasiswa baru selama setidaknya dua tahun terakhir.

Empat PTS tersebut adalah Akademi Keuangan dan Perbankan (Akubank) YIPK, Akademi Bahasa Asing (ABA) YIPK, Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) Proactive, dan Politeknik PPKP Yogyakarta. Jumlah total program studi di keempat PTS itu berjumlah 12 buah.

Koordinator Kopertis Wilayah V DI Yogyakarta, Budi, mengatakan, rekomendasi penutupan ini sudah disampaikan ke masing-masing PTS dan yayasan pengelolanya. Dosen-dosen pegawai negeri sipil yang dipinjamkan di keempat PTS tersebut pun telah mulai ditarik. "Kami juga sudah tidak memperpanjang izin penyelenggaraan prodi-prodinya, tapi soal penutupan PTS merupakan wewenang yayasan. Kami hanya bisa memberi rekomendasi," ujarnya di Yogyakarta, Senin (2/8/2010).

....selengkapnya ikuti link di bawah ini

http://edukasi.kompas.com/read/2010/08/02/19063858/Empat.PTS.di.Yogyakarta.Diusulkan.Tutup

Selasa, 22 Juni 2010

KAMPUS AKRAB PINDAH

Sejak 1 Pebruari 2010 Kampus AKRAB (skrg namanya AKRB) pindah ke Janti, bawah jembatan layang, selatan rel sepur, barat jalan, madep timur.
Lokasinya strategis, dilewati semua jenis transportasi; taxi, trans-jogja, bus kota berbagai jalur, becak, ojek, kereta api, pesawat terbang, helikopter, cuma kapal laut aja yg blm lewat sini. Suasana lebih meriah, tidak sepi lagi, cenderung berisik malah. Yang jelas gak bisa lagi produksi outdoor di kampus, noise-nya gak ketulungan.
alamat lengkap:
Jl. Raya Janti No.3/47 Karangjambe Yogyakarta (Sayap Barat Jembatan Layang Janti).
Telp. 0274-486868, Fax. 0274-489970.

http://www.akrb.ac.id/

Selasa, 23 Desember 2008

sUgeng rAwuh


halo para alumni AKRAB JOGJA, (mhs yg masih aktif juga boleh nimbrung, namanya juga cafe)
blog ini sengaja dibuat utk tempat kongkow2 kita, bagi2 cerita, silaturahmi, dan siapa tahu dapat jodoh bagi yg masih jomblo (sorry, gak terima jasa tukar pacar).
namanya juga ngobrol, jadi ya suka2 aja, gak harus serius, asal layak (fit to publish) dan tdk menyinggung SARAPAN (suku, agama, ras, antar golongan, panjenengan).
OK, ditunggu kabarnya.
salam.